Skip Level Meeting: Definisi, Tujuan, Manfaat, dan Persiapannya

Ilustrasi Skip Level Meeting
Ilustrasi Skip Level Meeting (Foto: Canva)

Kerjabos.com - Pertemuan adalah salah satu elemen penting dalam menjalankan sebuah organisasi.

Namun, pertemuan rutin yang diadakan antara atasan langsung dan bawahan seringkali tidak mencukupi untuk mengoptimalkan komunikasi dan mengidentifikasi potensi serta masalah di dalam tim.

Inilah mengapa skip level meeting, atau pertemuan tingkat atas, semakin populer dalam dunia bisnis saat ini.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi definisi, tujuan, manfaat, serta persiapan yang perlu dilakukan sebelum mengadakan skip level meeting.

Definisi Skip Level Meeting

Skip level meeting adalah pertemuan yang diadakan antara seorang pimpinan atau manajer tingkat atas dengan anggota tim di bawahnya, tanpa kehadiran atasan langsung mereka.

Dalam pertemuan ini, manajer dapat berkomunikasi secara langsung dengan bawahan dari berbagai tingkatan dalam organisasi, yang pada umumnya tidak terjadi dalam pertemuan sehari-hari.

Tujuan utama skip level meeting adalah memperluas jaringan komunikasi, membangun hubungan yang lebih baik, serta meningkatkan pemahaman antara manajemen dan karyawan.

Tujuan Skip Level Meeting

  1. Meningkatkan Komunikasi

    Pertemuan ini memungkinkan para pimpinan untuk berinteraksi langsung dengan karyawan, membuka jalur komunikasi yang lebih luas.

    Hal ini membantu mengatasi hambatan komunikasi dan memperkuat ikatan antara anggota tim.

  2. Identifikasi Potensi dan Masalah

    Dalam skip level meeting, pimpinan dapat mengamati dan mengevaluasi kinerja karyawan tanpa kehadiran atasan langsung mereka.

    Hal ini memberikan kesempatan bagi manajer untuk mengidentifikasi potensi yang belum tergali dan masalah yang mungkin terjadi dalam struktur organisasi.

  3. Pengembangan Karyawan

    Pertemuan ini juga dapat digunakan sebagai kesempatan untuk memberikan umpan balik langsung kepada karyawan.

    Pimpinan dapat memberikan saran, motivasi, serta arahan untuk pengembangan pribadi dan profesional mereka.

  4. Meningkatkan Keterlibatan Karyawan

    Skip level meeting memperlihatkan perhatian dan kepedulian manajemen terhadap karyawan. Hal ini dapat meningkatkan tingkat keterlibatan, motivasi, dan kepuasan kerja karyawan.

Manfaat Skip Level Meeting

Skip level meeting memiliki manfaat yang signifikan bagi organisasi. Beberapa manfaatnya antara lain:

  1. Meningkatkan Produktivitas

    Dengan membuka saluran komunikasi yang lebih langsung antara pimpinan dan karyawan, pertemuan ini dapat mempercepat pengambilan keputusan dan pemecahan masalah, yang pada akhirnya meningkatkan produktivitas tim.

  2. Meningkatkan Keterlibatan dan Retensi Karyawan

    Keterlibatan karyawan menjadi faktor kunci dalam mempertahankan talenta di dalam organisasi.

    Melalui skip level meeting, karyawan merasa didengarkan dan dihargai, yang dapat meningkatkan loyalitas dan retensi karyawan.

  3. Membangun Budaya Keterbukaan

    Skip level meeting membangun budaya keterbukaan di dalam organisasi.

    Dengan memberikan kesempatan kepada karyawan untuk berbicara langsung dengan manajemen tingkat atas, organisasi mendorong keterbukaan, transparansi, dan rasa memiliki.

  4. Meningkatkan Pengembangan Karyawan

    Skip level meeting dapat berperan sebagai alat pengembangan karyawan.

    Pimpinan dapat memberikan wawasan, arahan, dan saran yang berharga untuk membantu karyawan mengembangkan keterampilan dan kemampuan mereka.

Persiapan Skip Level Meeting

Sebelum mengadakan skip level meeting, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan agar pertemuan ini berjalan efektif dan efisien:

  1. Identifikasi Tujuan

    Tentukan tujuan dan harapan dari pertemuan ini. Apakah ingin memperkuat hubungan, memperoleh umpan balik, atau mengidentifikasi masalah dan peluang di dalam organisasi.

  2. Pilih Partisipan yang Tepat

    Pilih karyawan yang akan menghadiri pertemuan berdasarkan relevansi peran dan tanggung jawab mereka dalam tim.

    Pastikan untuk memberi tahu mereka dengan cukup waktu agar mereka dapat mempersiapkan diri dengan baik.

  3. Sampaikan Agenda

    Sampaikan agenda pertemuan kepada partisipan sebelumnya agar mereka dapat mempersiapkan pertanyaan atau topik yang ingin mereka diskusikan.

  4. Berikan Lingkungan yang Aman

    Ciptakan lingkungan yang aman dan terbuka di mana partisipan merasa nyaman untuk berbagi pandangan mereka.

    Pastikan tidak ada hukuman atau penilaian yang akan diberikan kepada karyawan yang berbicara terus terang.

  5. Ajukan Pertanyaan Terbuka

    Gunakan pertanyaan terbuka untuk mendorong diskusi yang mendalam dan memberikan kesempatan kepada partisipan untuk berbagi gagasan dan masukan mereka.

  6. Tanggapi dengan Empati

    Dengarkan dengan empati dan hormati pendapat serta pengalaman karyawan. Hindari membela diri atau mengkritik secara langsung. Berikan umpan balik konstruktif dan solusi yang membantu.

Dalam dunia bisnis yang semakin kompleks, skip level meeting dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan komunikasi, membangun hubungan, serta mempercepat pertumbuhan dan pengembangan organisasi.

Dengan mempersiapkan pertemuan ini dengan baik dan menciptakan lingkungan yang terbuka, Anda dapat mencapai manfaat yang signifikan bagi tim dan organisasi secara keseluruhan.

Dapatkan Berita dan Informasi Terbaru dengan mengikuti kami di Google News